tugas UAS kewirausahaan telematika

Nama : joko Saputro
Nim : 065 09 108
MK : kewirausahaan Telematika

Wirausaha Membuat Warung Internet ( WARNET)

Misi Wirahusaha.
Mencari informasi lebih mudah untuk masyarakat
Target terciptanya jasa.
Internet merupakan salah satu bagian dari teknologi informasi dan komunikasi yang saat ini berkembang dengan sangat dinamis. Saling tukar dan mendapatkan informasi serta berkomunikasi sudah berkembang dengan terciptanya berbagai macam media transformasi. Media transformasi ini terdiri dari jaringan kabel, jaringan tanpa kabel (Wireless) dan satelit. Dengan adanya teknologi ini, informasi dan komunikasi bisa dilakukan secara langsung meski kita berada di tempat yang sangat jauh dengan orang yang kita ajak untuk melakukan saling tukar informasi dan berkomunikasi. Teknologi internet mulai merambah di Indonesia pada era tahun 1990-an. Saat ini teknologi internet sudah berkembang pesat di Indonesia. Trafik internet domestik di Indonesia pada awal tahun 2004 mengalami kenaikan dua kali lipat dibanding tahun 2003, yaitu dengan menembus angka 1,2 Gbps. Data tersebut didapatkan APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) dari hasil pencatatan yang dilakukan di IIX (Indonesia Internet Exchange), yang merupakan pemantauan dari trafik IP antar berbagai ISP yang berada di IIX. Pada Maret 2003, trafik IIX tercatat sebesar 620 Mb/s. Kenaikan ini diindikasikan akibat jumlah pengguna internet di Indonesia yang makin bertambah, serta adanya peningkatan kualitas pengguna internet di Indonesia. Misalnya, dari yang semula untuk e-mail sekarang sudah sering digunakan untuk berbagai macam aktifitas. Perusahaan-perusahaan yang sebelumnya hanya masih menggunakan narrowband sekarang sudah mulai menggunakan broadband
Internet lebih banyak digunakan untuk transfer data yang lebih dari sekedar e-mail. Diluar data IIX, masih ada trafik lain yang belum tercatat, yaitu data hubungan langsung antar ISP. APJII juga memperkirakan bahwa trafik internet di jalur internasional dari dan ke Indonesia minimal 1 Gb/s. Penyebaran prasarana teknologi informasi saat ini belum merata antara di perkotaan dan di daerah, sehingga banyak potensi pasar di daerah belum dapat terlayani. Oleh karena itu Lembaga Pendidikan dan Pengembangan IT (LP2IT) menyediakan sarana dan pendidikan untuk mengembangkan IT di daerah-daerah.

Target
• Mengembangkan e-learning
• Menghasilkan tenaga terampil di bidang teknologi informasi dan multimedia.
• Mengembangkan jaringan nirkabel.
• Menyediakan sarana dan prasarana di bidang IT.
Peluang pasar

Peluangnya sangat besar untuk masyarakat Seiring dengan majunya teknologi dan dunia pergaulan di dunia, banyak masyarakat menggunakan jasa internet untuk mencari pekerjaan, memasarkan produk, mencari informasi terkini, bahkan mencari teman dari segala penjuru dunia. Dengan demikian dapat disimpulakan bahwa penyedia jasa internet sangat dibutuhkan pada saat ini

Pelaksanaan

Pelaksanaan aspek dibidang Pendidikan
IT merupakan teknologi baru yang selalu berkembang dimana pengguna IT pada umumnya belajar secara otodidak. Kebanyakan pengguna IT saat ini hanya untuk browser dan chatting, padahal masih banyak kegunaan IT yang belum disentuh diantaranya e-book, e-learning, dan sebagainya. Keadaan ini tidak lepas dari minimnya pengetahuan tentang IT yang disebabkan oleh jarangnya lembaga pendidikan yang memberi keterampilan tentang IT. Lembaga kursus komputer yang ada kebanyakan hanya memberi materi tentang micsosoft office dan sedikit sekali yang memberikan pengetahuan komputer secara online. Begitu juga dengan kurikulum yang ada di sekolah-sekolah formal isinya tentang komputer secara off line, untuk materi komputer on line hanya browsing saja. Itupun cuma diberikan secara teori, praktiknya terhambat oleh sarana koneksi yang belum tersedia. Sarana koneksi internet yang ada kebanyakan menggunakan sambungan kabel seperti speady dari Telkom. Padahal telepon kabel hanya menjangkau di daerah perkotaan. Berbeda dari sambungan nirkabel yang sebenarnya bisa menjangkau daerah-daerah pelosok yang jauh dari sambungan telepon kabel. Padahal jaringan nirkabel CDMA ini tarifnya lebih murah jika dibandingkan jaringan kabel. Hal ini disebabkan oleh minimnya sosialisasi tentang jaringan nirkabel, untuk itu sangat diperlukan suatu lembaga pendidikan yang membekali tentang pengetahuan IT termasuk pengetahuan tentang jaringan.
Pelaksanaan aspek dibidang Ekonomi
IT dapat digunakan sebagai sarana komunikasi dengan jutaan manusia di dunia dengan biaya yang sangat murah. Melalui IT kita dapat memperoleh informasi tentang pekerjaan, peluang usaha, promosi produk dan masih banyak lagi. Ini adalah sedikit manfaat bagi pengguna IT untuk kemajuan ekonomi. Dengan berdiringa LP2IT akan menyerap banyak pekerja untuk berpartisipasi dan bisa memberikan peluang usaha bagi lulusannya. Misalnya guru-guru bisa membuat e-learning, para pencari kerja bisa mendapat informasi kerja, dan para pengusaha bisa mempromosikan produknya.
Pelaksanaan aspek bidang Sosial
Pendirian LP2IT ini didasari oleh keprihatinan banyaknya anak-anak pendidikan dasar yang putus sekolah maupun yang tidak melanjutkan ke sekolah menengah. Oleh karena itu lembaga ini bertekad untuk membantu mereka agar bisa melanjutkan pendidikan agar bisa hidup mandiri. Bantuan diberikan anak-anak miskin dalam bentuk beasiswa pendidikan. Beasiswa ini berasal dari pendapatan yang diperoleh lembaga kami, dan akan langsung diberikan kepada yang berhak melalui pola bapak asuh.